Anak sebagai penyenang hati
Anak sebagai penyenang hati, 351 kata.
Anak sebagai penyenang hati, 351 kata.
Tentang Rindu, 470 kata.
Assalamu’alaikum teman-teman.
Ini sudah jam 00.12 WIB dini hari.
Iya, terus?
Aku sudah mengantuk…aku sudah mengantuk.
Lah koq?!
Ya tapi aku ingin meninggalkan jejak sebentar. Mumpung sedang ada gairah menulis, si Cinta kan jarang-jarang menulis sekarang. Makanya sewaktu ada keinginan harus langsung ditulis.
Memangnya mau menulis apa?
Mmmm…tentang rindu. Heee… ^__^>
Jadi aku tadi ngelayap di Youtube sebentar dan menemukan lagu ini. Lanjutkan membaca “Tentang Rindu”
Puisi sederhanaku ini, tentu tak bisa mewakili rasa sayangku padamu, anakku. 412 kata.
Nak, apa kau tahu?
Dahulu, saat kau berusia satu tahun, aku lebih menyayangi kakakmu daripada dirimu.
Bukan. Bukan karena ia lebih tampan darimu, nak.
Hanya saja…aku suka hatinya yang legowo, tidak pernah iri, dan selalu menjagamu saat yang lain lengah. Lanjutkan membaca “Puisi Untukmu”
Karena aku percaya…masih banyaj lagi keajaiban yang akan terjadi di hidupku, 283 kata
K
E
A
J
A
I
B
A
N
Bagiku, 9 huruf di atas, sangatlah familiar. Aku sendiri, Cinta1668, yang sudah diberi kesempatan menghirup udara lebih dari puluhan tahun ini, adalah bentuk keajaiban dari-Nya.
– Bagaimana rasanya tulangku pernah patah dan tersambung lagi, menyatu dengan sempurna, Lanjutkan membaca “Keajaiban”
It is about train, love, and affection.