Tadi, sekitar pukul 13.30 wib, Cinta terlibat obrolan kecil bareng mba Is, kaka kandung Cinta perihal si centil Risha yang entah kerasukan ilham dari mana, si centil ini ngebet banget pengin mondok aja katanya.
“Cinta, tahu nggak pondok pesantren yang paling bagus itu apa ya?” tanya mba Is serius.
Waduh, nanya ginian sama Cinta? Dengan pengetahuan pas-pasan, Cinta coba jawab, itupun setelah garuk-garuk kepala berkali-kali. ^__^>
“Mmm, setahu Cinta sih Gontor mba, soalnya banyak teman Cinta berhasil setelah dari Gontor, biasanya dapat beasiswa ke Universitas Islam di Timur Tengah lho mba, itu keren menurut Cinta.”
“Iya, kalau Gontor udah tahu, itu di Ponorogo ya, kejauhan dari sini Cinta, cariin yang deket-deket Cikarang, yang bagus ada?”
Halah halah, mikir lagi nih, duuh mana lagi ya? Kan nggak lucu, mahasiswi semester 5 tapi koq ditanyain soal beginian aja nggak bisa jawab. Cinta coba tenang di beberapa menit tadi, dan akhirnya…tadhaaaaa! Cinta inget, ada teman yang super duper cerdas (nggak seumuran sih), biasa dapat penghargaan, udah S2 di usia masih sangat muda dan hafidzoh pula, keren kan? Waktu itu Cinta ingat, Cinta kepo banget sama cewek yang satu ini, eh ternyata Cinta tahu, dulu ia mondok di Pesantren Daar El Qolam di Tangerang, Banten. *the power of kepepet ternyata emang jitu ya? πππ
“Bentar mba Is, Cinta tunjukin dulu pict-nya ya, siapa tahu saja suka dengan rekomendasi Cinta yang satu ini :
Gimana mba Is, suka nggak?”
“Wewh, keren tante, mau dunk ke situ, mau mau mauuuuu…!” Eh, si Risha nyeletuk dari belakang.
“Iya itu bagus sekali tempatnya, tapi sekarang pondok pesantren kan ada yang Islam-nya agak gimana gitu…”dalam tanda kutip”…di situ gimana Cinta?”
Tuh kan tuh kan, Cinta kejebak sama jawaban sendiri, makanya jangan sotoy Cinta! @__@
“Sepertinya sih nggak, mba Is, soalnya teman Cinta sampai sekarang damai-damai saja, udah nikah, dan sekarang tinggal di M****o bareng suaminya, alhamdulillah mereka terlihat bahagia.”
“Oh, syukurlah kalau gitu, nanti aku bicarakan dulu sama kaka iparmu, makasih ya Cinta.”
“Okeh, siap, anytime.”
Tiba-tiba kepikiran nih, bener nggak sih itu pesantren bagus? Gimana nanti kalau ternyata kurang? Ah, daripada Cinta bingung bertanya-tanya nggak jelas, akhirnya Cinta browsing, dan Cinta dapatin ini, guys :
10 Pondok Pesantren Terbaik di Indonesia
*tapi mohon maaf, mungkin versi blog lain akan berbeda di urutannya. π
Tapi Cinta udah cukup seneng loh karena jawaban Cinta nggak meleset, Gontor di peringkat 1, Daar El-Qolam di peringkat 3, alhamdulillah. π
“Mba Is, ini hasil browsing Cinta, buat meyakinkan saja, berarti itu pesantren bagus dunk, udah di situ aja mba Is, nanti Cinta tengokin deh sebulan sekali, siapa tahu jodohnya Cinta lagi ngajar di situ, haha π ππ”
Si kaka diem aja sambil senyum-senyum liat kelakuan adeknya. π
Hmmm, jadi ingat, beberapa tahun lalu sampai sekarang, Cinta pengin ngaku aja. Nggak ada di dunia ini yang membuat Cinta iri, karena Cinta percaya dan yakin, nggak ada yang nggak mungkin, semua bisa dicapai kalau kita mau berusaha dan berdoa.
Tapi…
ternyata ada satu hal yang nggak pernah bisa Cinta capai, “mondok”, Cinta pengin banget mondok setelah lulus SMU, ketahuan telat banget nyadarnya. Dasar Cinta! Cinta ngiri, jealous banget sama mereka yang selalu tentram hatinya, yang bicaranya satu demi satu, pelan dan menentramkan hati, yang sejuk dipandang, yang punya wajah senyum bercahaya, detik itu, saat itu juga, Cinta bertasbih berkali-berkali, Subhanallah, betapa beruntungnya perempuan cantik di depan Cinta ini, pasti Engkau sangat menyayanginya, karena wajahnya begitu bercahaya, kapan giliran Cinta, Tuhanku sayang? Sebelum hamba meninggalkan dunia fana ini, bisakah Engkau berikan juga untuk hamba, sedikit saja dari cahaya-Mu yang indah itu, lalu Cinta pun menangis sejadinya dalam hati. *duh, ketahuan cengengnya ya guys, maaf maaf maaf. π
Hanya orang-orang inilah yang Cinta selalu iri, bukan orang yang sok baik, sok alim tapi di belakang menyindir, mengeluarkan seluruh kemampuan untuk menjatuhkan temannya, bukan juga mereka yang menutup diri dengan hijab namun hati masih belum tertutup dari virus jahat, astaghfirullah, semoga Engkau jauhkan hamba dari sifat-sifat ini Ya Robb, dan semoga Engkau ampuni, Engkau segera sadarkan mereka, betapa Cinta sayang mereka, Cinta tidak akan membalasnya, sungguh Rabb-ku Yang Maha Baik, Cinta anggap mereka tidak mengenal Cinta dengan baik, makanya salah paham, Cinta akan tetap perlakukan mereka dengan baik dengan sayang, karena :
“To know you means to love you”
yang dalam bahasa Indonesianya adalah “tak kenal maka tak sayang”
Wahai sahabatku, jika ada di antara kalian yang begitu pada Cinta, sungguh tak apa, Cinta tidak akan membalasnya, janji, Cinta akan terus berdoa, semoga Allah membuka hatimu untuk bisa menyayangiku, seperti aku menyayangimu, hingga tidak ada lagi sebutan “haters” di dunia ini, aamiin aamiin semoga. π
Mungkin Cinta nggak akan bisa mondok karena telat, terlebih setelah dekat dengan seseorang, beberapa tahun lalu, semakin kuat keinginan itu, tapi di pikiran Cinta jadi punya alternatif lain, guys. Kelak, saat Cinta menikah, Cinta ingin membicarakan masa depan dengan suami, kira-kira seperti ini :
“Sayang, bolehkah Cinta mengusulkan sesuatu?” Cinta mungkin akan memanggil suami dengan sebutan ini terlebih kalau sedang merajuk, heeee. π
“Boleh, apa itu sayang?” jawab ia kupikir akan begini juga.
“Ayo kita nabung, untuk pendidikan anak kita kelak, Cinta bukan orang yang berpengetahuan agama, Cinta menyesal sayang, bisakah kita tidak membuat anak kita menyesal juga? Bisakah kita membuatnya berpengetahuan agama? Ini hari pertama kita nikah, ayo kita menabung, lalu dari hasil tabungan kita kelak, ayo kita masukkan anak kita itu ke pesantren terbaik, bagaimana sayang, apakah kau setuju?” Cinta akan merajuk sejadinya, dengan pemikiran yang realistis tentunya.
“Aku setuju saja, tapi bagaimana dengan anak kita, jika ia tidak setuju, mungkin ia punya pilihan lain, misalnya”, mungkin jawaban suamiku yang bijak kelak akan seperti ini.
“Iya benar juga sayang, mmm, kalau begitu, kita seleksi dari sejak dini saja, berikan tontonan televisi yang mendidik, dekatkan ia dengan Islam semampu kita, seperti kita yang tidak suka acara gosip dan sinetron, insya Allah anak kita juga tidak akan suka”, Cinta selalu berharap, kelak suami Cinta nggak suka sinetron dan acara gosip, itu benar-benar kurang mendidik menurut Cinta. ππ±π
“Iya baiklah sayang, kita akan coba sebisanya ya, bismillah…” pasti suamiku akan luluh juga, insya Allah.
So guys, bagaimana dengan kalian? Pernahkah membayangkan berdialog dengan suami yang belum ada tentang masa depan anak-anak kalian kelak? π
Share dunk, Cinta kepo nih! πππ
Salam,
Cinta Nungky Lestari
^__*
Note : versi bahasa bakunya bisa dilihat di blog Irofaruk di Blogger.com di sini : Membicarakan Masa Depan
Ah belum kepikiran sampai menikah dan punya anak. Soalnya saya tipe realistis dengan prinsip menerima dan menjalani takdir hidup. Nggak punya keinginan yg aneh2 buat masa depan.
SukaDisukai oleh 1 orang
hee gtu ya mas? sekali-kali perlu mas dicoba, imajinasi yg indah ttg msa dpan itu menyenangkan, menurut Cinta sih π
Kl Cinta suka mikir jauh ke depan mas, terus kalau kejadian nnt di masa depan, akan terasa seperti dejavu, setlahnya Cinta nyadar, ternyata itu bayangan Cinta sndiri di masa lalu yg jd kenyataan skr. π
SukaDisukai oleh 1 orang
adiknya umur berapa cin? keren adiknya cin, aku seneng lihat anak yg ke pesantren atas kemauanya sendiri, soalnya aku dlu di pesantrenin berakibat ngambek ke orang tua sebulan, ahahha π
SukaDisukai oleh 2 orang
itu ponakan mba, umurnya blm genap 15th, kelas 3 SMP π
SukaDisukai oleh 1 orang
oualah, gagal fokus
semoga dapetin tempat yg terbaik ya π
SukaDisukai oleh 1 orang
aamiin aamiin makasih doanya mba, smga dmikian jg dg yg mndoakan, aamiin aamiin Ya Robb π
SukaDisukai oleh 1 orang
Liat judulnya….
Aku pikir mbak cinta mau nikah, eh ternyata ππ
SukaDisukai oleh 1 orang
haha aamiin aamiin smga scepatnya. *pdahal blm ada calonnya π
SukaDisukai oleh 1 orang
Ah masak belum ada mbak, bohong tuh…
SukaDisukai oleh 1 orang
hihi, bnran Linda sayang, belum ada π
SukaDisukai oleh 1 orang
Tak doain cepet dapet deh mbak…
SukaDisukai oleh 1 orang
aamiin aamiin Ya Robb, makasih Linda sayang
SukaDisukai oleh 1 orang
jangan hanya dibicarakan, kalau bisa direncanakan π
SukaDisukai oleh 1 orang
hihi iya mas, rencana insya Allah scpatnya, smga mas, doanya ya mas π
SukaSuka
Follback ya π
SukaDisukai oleh 1 orang
udah ya π
SukaSuka
Gontor, keren tuh tempatnyaa.. temen-temenku juga ada yang lulusan Gontor dan yaaa gitu, enak diajak ngobrol soal pengetahuan agama heheh.. maklumlah, yang badung2 ini juga butuh siraman rohani biar tobat hahah
SukaDisukai oleh 1 orang
hu um mba Asti, emang bagus π
iya lah mba, brtman mah sm siapa sja, aplg yg nambah ilmu, why not? π
SukaSuka